Banyak orang yang nulis status dgn
berbagai tujuan, termasuk berbisnis, namun untuk orang-orang yang menulis
status hanya sekedar menuliskannya saja bagaimana?
selama ini banyak pihak yang
menyimpulkan bahwa kecendrungan manusia untuk menceritakan dirinya. disebabkan
krn keinginan utk dekat dn org lain. dgn membuka diri thd org lain maka akn
membuat org lain percaya sehingga akan terjalin pertemanan. tetapi ternyata
tidak hanya itu. berdasarkan penelitian terbaru, kecendrungan seseorang
menceritakan dirinya sendiri jg dipengaruhi oleh pelepasan senyawa kimia diotak
yang memberikan perasaan menyenangkan.
para ilmuwan Harvard University
melakukan serangkaian percobaan untuk mengetahui seberapa banyak org yang suka
membicarakan diri sendiri dan mengapa orang melakukannya. para peneliti
memindai otak manusia yg sdg menceritakan informasi pribadi ttg dirinya sendiri
atau ketika menilai kepribadian org lain. dalam eksperimen lain, para peneliti
menguji apakah org lebih suka menjawab pertanyaan ttg dirinya sendiri, org
lain, atau fakta yang netral.peserta penelitian mendapatkan tingkat kompensasi
yg berbeda, tergantung pertanyaan yang dipilih.
Studi yang dipimpin Diana I. Tamir
dan Jason P. Mitchell di departemen psikologi Harvard University itu menemukan
bahwa manusia mendapatkan dorongan biokimiawi ketika menceritakan dirinya
sendiri. penelitian itu menemukan bahwa secara rata-rata manusia menghabiskan
sekitar 40% membicarakan dirinya sendiri, dan hal itu krn didorong oleh senyawa
kimia dalam melakukannya.
ketika membicarakan diri sendiri
akan memicu aktivitas daerah otak yang terlibat ketika menanggapi penghargaan.
sedangkan ketika membicarakan orang lain (dalam hal ini bukan untuk tujuan
bergosip) tidak memicu aktivitas serupa. artinya membicarakan diri sendiri
memang terasa lebih nikmat-tak peduli secara lisan atau tulisan.
dalam ssebuah studi, para peneliti
juga menemukan bahwa orang sangat senang jika mengetahui orang lain
mendengarkannya. penemuan itu diterbitkan Proceeding of the National Academy of
Sciences pada tahun 2012. tetapi lebih dari setengah abad sebelum peneliti di
Harvard mengungkapkan kenyataan itu, Dale Carnegie telah menunjukkan fakta yang
sama, bahwa keinginan terbesar manusia adalah keinginan utk didengarkan. dalam
bukunya How to Win Friends and Influence People, Dale Carnegie menunjukkan
bahwa kebutuhan manusia utk didengarkan setara dgn kebutuhan makan, tempat
tinggal, kesehatan.
sekarang ketika komunikasi manusia
telah dijembatani berbagai media-termasuk fb dan twitter- naluri manusia tidak
berubah. mereka tetap ingin didengarkan, ingin tetap membicarakan diri sendiri,
meski cara yang digunakan adl menulis status. mgkn isi status mereka tidak
penting bagi org lain, tapi mereka menganggapnya penting-sebegitu pentingnya
sampai-sampai mereka sangat senang ketika statusnya mendapat like atau
memperoleh mention.
sumber : buku Sains Sinting yang
ditulis oleh Hoeda Manis
ternyata secara ilmiah berusaha
dibuktikan bahwa "didengarkan" itu termasuk salah satu kebutuhan
dasar manusia. nah kita tentu tak hanya berperan sebagai pendengar tapi juga
sebagai yang didengarkan. mungkin seiring majunya teknologi beberapa media
menjadi sarana untuk seseorang supaya bisa didengarkan. tapi jika kita lihat
dari banyak sisi, hendaknya kita akan lebih baik jika kita mendengar dan didengarkan
oleh keluarga, sahabat, orang-orang yang ada dihidup kita dibandingkan
didengarkan melalui jejaring sosial. yaa,, walaupun memang mgkn banyak hal yang
membuat kita merasa tak semudah itu mendengarkan dan didengarkan, mungkin saja
mereka terlalu sibuk dengan urusan mereka sendiri. nah, disanalah perlu
sama-sama kita perbaiki lagi komunikasi kita dengan orang-orang yang ada
dihidup kita. alangkah lebih bahagia jika kita bisa mendengarkan dan
didengarkan oleh ayah, ibu, kakak, adik, sahabat-sahabat, teman-teman kita
secara langsung, bahkan juga berkunjung ketempat-tempat yang baru lalu
berkomunikasi dengan orang-orang yang ada disana. itu akan terasa lebih hidup.
"life your live" hehehe,, nasehat seorang bapak yang datang dari
Belanda, waktu itu saat saya dan dua orang teman saya berkunjung ke sebuah
pameran lukisan "marapi Singglang" berdiskusi dengan bapak tersebut.
Saat menunggu hujan reda didepan kost teman saya seorang nenek berpesan
"muluik manih, kucindan murah" artinya jagalah ucapan dan juga perbuatan.
hehe, entahlah begitu yang saya maknai ketika itu. kemudian diatas angkot
seorang ibu berpesan kepada saya "cantik itu bukan karena make up nak,
tapi dari hati nah rajin-rajin berwudhu' dan laksanakan sholat tahajud. itulah
salah satu kecantikan itu". kemudian disepanjang perjalanan
Padang-bukittinggi percakapan dengan seorang ibu bahwa "kok ado jan
dimakan, kok indak adoh baru dimakan" artinya berhematlah jika nanti jadi
orang kaya nak, begitu yang saya pahami dari pengalaman hidup beliau. ada banyak
orang yang saya temui dan saya sebelumnya tidak pernah bertemu mereka, tapi
dengan berkomunikasi dengan mereka memberikan saya banyak makna. tapi didunia
ini tak ada yang kebetulan, semua pertemuan-pertemuan yang tak disengaja
tersebut adalah skenario dariNya. ada makna dibalik semuanya. nah, akhir-akhir
ini saya merasa punya hobi baru, (ngak terlalu baru juga sih) berjalan kaki dgn
sahabat-sahabat saya sambil berdiskusi tentang banyak hal. bahkan sahabat yang
menelpon dadakan untuk ikut kesebuah perjalanan pada pagi hari, bertemu dengan
ibu yang membawa dagangannya menuju pasar, kami membelinya, nah makna pada
pengalaman ini adalah "klu diangkot jangan buang sampah kejalan"
hehehe.. ada juga hal yang saya suka yaitu ketika kami berkunjung ketempat
dosen kami, beliau tidak hanya seorang dosen tapi tepatnya sebagai kakak yang
dengan senang hati berbagi banyak pengalaman beliau, kadang ditemani dengan
"karambia mudo" atau "kopi" hehehe... sampai tiga kali azan
tetap saja kami masih betah berdiskusi, apalagi kalau tentang cinta
hehhe...saya jadi rindu untuk pulang, dimana semua cerita-cerita serta
pengalaman-pengalaman yang ada serasa ingin meledak untuk diceritakan
dirumah. yups benar, jangan hanya disibukkan berinteraksi dgn dunia maya
sehingga kita lupa menyapa orang-orang yang ada disekeliling kita. tapi
sebagai manusia didengarkan itu tetap saja ada batasnya, semoga kita selalu
ingat bahwa hanya kepadaNya tempat untuk menyandarkan segalanya. Allah yang
Maha mendengar bahkan setiap kata hati yang tak terucapkan.
Bukittinggi. 13 November 2013. 22 :
45 WIB.*ternyata saya juga bercerita tentang diri saya sendiri. hehehe...
Selamat malam bossku semua...
BalasHapusKamu Sering Kalah Main Judi?
Sudah Tidak Jaman Lagi Kalah Main Judi
Kami Hadir Dengan Inovasi Terbaru & Tercangih, Dengan Jackpot Yang Super Pasti & Gampang Untuk Menang Terus Di Setiap Hari .
Transaksi Cepat, Aman & Terpercaya.
Tersedia 7 Games Dalam 1 User ID :
New Game ------>> GAME SAKONG
Poker, Domino, BandarQ, Capsa, Sakong
Minimal Deposit Rp.15.000,-
Minimal Withdraw Rp.15.000,-